jangan lupa tinggalakan pesan,,,semoga anda pulang dengan membawa hikmah dan ilmu dari blog yang penuh inspirasi ini :D
hikmah adalah milik orang mukmin yang hilang, dimana saja ia menemukannya, maka dialah yang paling berhak mengambilnya.^^

Minggu, 01 Februari 2009

setuju Golput di haramkan..

wew,, tadi lagi ngotak-ngatik blog, ternyata artikel yang kukira hilang dulu di blog, dikarenakan tiba-tiba komputer error, masih ada,,, hehhehehe cuma belum dipublikasikan.
nah meskipun ini terlihat udah basi, tapi bakal booming lagi kok, ntar pas PEMILU, hehehe.... begini isi artikel tersebut


secara pribadi aku setuju Golput di haramkan, mungkin kita tidak usah terpaku dengan pernyaan Golput di haramkannya, tapi lebih memfokuskan yakni memilih pemimpin yang adil, jujur, amanah, bertanggung jawab itu wajib, jadi apabila menurut anda-anda pemilu 2009 nanti tidak ada pemimpin yang layak sesuai kriteria pemimpin ala islam, maka anda boleh untuk tidak memilih..

kenapa MUI mengeluarkan fatwa ini, secara positif saya percaya bahwa MUI dalam mengeluarkan sesuatu "gak asal lepeh" tapi dipertimbangkan, observasi, dan di bicarakan secara musyawarah. bila kita melihat kembali sistem pemilihan para caleg dan presiden yang kini berlaku di Indonesia adalah dengan cara "vooting" one man one vote. cara ini tidak salah.. namun memiliki resiko yang sangat besar.

bila kita melibatkan seluruh rakyat untuk memilih seorang pemimpin, maka asumsi awal yang kita berikan adalah " agar semua rakyat bisa menyampaikan hak pilih mereka" sehingga dengan hak pilih yang digunakan oleh seluruh rakyat Indonesia dapat maksimal guna mengangkat pilihan rakyat yang benar- benar sesuai dan baaaaaaaaaaik. itu kalau semua suara terpakai..

nah.. yang jadi masalah adalah bila hak tersebut justru tidak digunakan, sehingga calon yang memiliki karakter pemimpin yang baik, tidak jadi menang karena kurangnya dukungan dari rakyatnya yang golput. akibatnya adalah pemimpin yang zalim lah yang terpilih dan dampaknya ke rakyat itu sendiri.

sehingga bila di tinjau dari segi mudharatnya, mudharat Golput lebih besar daripada manfaatnya.


tapi Wajar saja penduduk Indonesia banyak yang memilih untuk golput, dengan alasan

1) sistem one man one vote ini tidak dibarengi dengan jumlah partai yang sedikit.
mari kita hitung bersama berapa jumlah paratai di pemilu 2009 ini? bila kita bandingkan dengan negara penganut
sistem one man one vote ini, yaitu Amerika Serikat, kenapa menghasilkan pemimpin yang benar-benar kompeten?
karena partainya cuman sedikit, sehingga rakyat Amerika bisa memantau terus perkembangan masing-masing calon,
akibatnya hak suara yang dimiliki oleh masyarakat AS benar-benar maksimal. dan yang terbaiklah yang terpilih
(terlepas dari kontroversi barack Obama)

2) beban dan masalah rakyat Indonesia sudah terlalu banyak, hanya untuk mencari dan menyeleksi calon dari berpuluh
partai yang ada di Indonesia.
kemiskinan hal yang sangat biasa untuk menjadi icon republik ini, kemiskinan tersebutlah yang membuat rakyat
gampang di suap untuk mendukung parpol tertentu.
kemiskinan itu pula yang menyebabkan informasi yang datang ke masyarakat kurang mengenai pemimpin mereka. jadi
jangan pernah menyalahkan rakyat untuk hal ini.

3) rakyat kehilangan figur tersebut.
pemimpin adalah yang mampu menjadi perpanjangan amanah dari rakyat, yang mampu menyatukan aspirasi, tauladan
bagi rakyatnya, dan bertanggung jawab, juga dewasa.
tapi fakta yang di hadapakan kepada rakyat Indonesia adalah kekanak-kanakan para calon, seperti megawati yang
menyindir sby beserta seluruh kebijakan nya yang dianggap seperti main yoyo. dari sini saja telah terlihat satu
figur yakni pemimpin yang tidak cerdas dalam berfikir dan mengelola emosinya, dia tidak pernah mengkritisi hal
tersebut dengan alasan yang logis yang secara tidak langsung menunjukkan intelektualitas dia sebagai pemimpin,
yang ia tahu hanya bbm diturunkan 3 kali. bukan berarti aku anti mega dan pro sby, karena aku pun sedangakan
bingung,,saat ini.

4) rakyat muak dengan iklan-iklan yang ada, yang isinya hanya harapan dan seluruh kebaikan para calon. padahal dari
skala 100% hanya 30% yang terwujud, itupun disaat pemilu berikutnya, sehingga rakyat sudah anti pati duluan
terhadapat rencana-renacana kedepan yang dibuat oleh para calon, padahal mungkin saja benar-benar ada yang mau
bekerja keras dan mewujudkan rencana yang telah disampaikan dalam iklan-iklan tersebut.

bisa dibilang kita adalah negara yang menyedihkan, pemimpin naik hanya untuk try out di negaranya sendiri, try outnya memakai uang negara, nilainya jelek rakyat yang kecewa, terus nyoba lagi, saat diri benar-benar udah siap untuk snmptn nya, setelah try out beberapa kali.. di ganti dengan pemimpin yang baru..

makanya kalau mau naju jadi pemimpin benar-benar udah siap, jangan coba-coba, dan paramter anda sudah siap adalah sumbangsi anda buat bangsa ini sebelum anda naik menjadi seorang pemimpin. seperti apa karya tangan anda yang sudah anda hasilkan untuk pendidikan di negeri ini?

bila anda seorang dokter, berapa kampung yang sudah merasakan pengabdian anda.

bila anda seorang bisnisman, berapa ratus orang yang sudah anda selamatkan dari masalah pengangguran, sudah mampukan anda memenuhi hak-hak mereka? atau anda hanya menggunakan mereka dan menguras tenaga mereka saja..



namun terlepas dari semua itu, rakyat juga kudu cerdas dan bijak. jangan sampai figur yang sudah berupaya segenap tenaga untuk mempersembahkan yang terbaik bagi indonesia kagak kepilih, karena rakyatnya yang masih ragu dan tidak menggunakan hak pilihnya sebaik mungkin
dalam memilih seorang pemimpin pun gak lepas dari kuasa tuhan, so.. sehabus sholat rajin-rajin doa, supaya hati ini dibukakan dan di mantapkan untuk memilih sosok pemimpin yang tepat, oh iya satu lagi sering-sering tuh ikutin debat capres cawapres, pemilu, bla..bla.. di stasiun tv manapun.. karena mungkin dari sanalah kita menemukan sosok yang dinanti-nanti..

so.. setujukah kalian bila golput diharamkan?????????????? :)

0 komentar:

:a: :b: :c: :d: :e: :f: :g: :h: :i: :j: :k: :l: :m: :n:

Posting Komentar